puisi #31 tidak disapa bukan dilupa - sayidahnapisahdotcom puisi #31 tidak disapa bukan dilupa
LightBlog

puisi #31 tidak disapa bukan dilupa

Disebabkan saya suka puisi, tapi tak cukup kreatif & tak pandai create puisi.. 
Dan juga disebabkan saya minat dengan puisi, tapi tak cukup kosa kata yang mengancam.. 
So, apalagi. Cilok puisi orang lain lah hahaha.



puisi #31 tidak disapa bukan dilupa

puisi #31 tidak disapa bukan dilupa
puisi #31 tidak disapa bukan dilupa
KAWAN

kawan,
tak semestinya harus selalu berjalan seiringan
kau di depan,
aku dibelakang pun tak mengapa
asalkan aku tak terus kau tinggalkan,
terus dibuang ingat tiada.

seorang kawan,
untaian doa jadi senjata
tidak disapa bukan dilupa
walau perahu tidak berdayung
ombak bergunung tetap ditempuh

dua orang kawan,
janjinya terpahat di langit
ada kala datang hujan, kilat dan ribut menghias
angkasa
tapi sampai masa
akan tetap bersinar juga

nukilan: Wan Nurhidayat Wan Muhamad


p/s: selamat malam! :)

puisi #31 tidak disapa bukan dilupa
puisi #31 kawan

Post a Comment

1 Comments

  1. indah puisi ni.. mama pun x pandai juga tapi bila ada mood terluah juga satu dua puisi.. sekadar luahan perasaan

    ReplyDelete

Silakan comment. Jangan malu, jangan segan yew :p